Penyakit yang sampai saat ini yang merupakan penyakit yang ditakuti oleh semua wanita adalah Kista Ovarium. Apakah semua kista Ovarium harus dioperasi untuk diangkat? Jawabannya tergantung dari jenis kista, sifat, ukuran, letak, dan usia penderitanya.

Untuk Lebih Jelas disini akan kami definisikan  apa Itu Kista Ovarium dan Macam Macam Kista Ovarium.

Apa Itu Kista Ovarium?
Kista Ovarium  adalah kantung yang berisi cairan. Kista ovarium (atau kista indung telur) berarti kantung berisi cairan , normalnya berukuran kecil, yang terletak di indung telur (ovarium).

Gejala Kista Ovarium
Nyeri saat Haid atau menstruasi
Nyeri perut bagian bawah
Nyeri saat berhubungan intim
Terdapat benjolan dibagian perut
Siklus Menstruasi tidak teratur dan mengeluarkan banyak darah haid
Penderita akan merasa sangat nyeri apabila melakukan aktifitas berat

Penyebab Kista Ovarium
Adanya dioksin dari asap pabrik dan pembakaran gas bermotor dapat menurunkan daya tahan tubuh manusia yang kemudian akan membantu tumbuhnya Kista. Selain itu dari faktor makanan lemak berlebih atau lemak yang tidak sehat akan mengakibatkan zat zat lemak tidak dapat dipecah dalam proses metabolisme sehingga meningkatkan hormon testosteron. 

Macam Macam Kista Ovarium
Kista Ovarium fungsional akan tumbuh setiap bulan dan akan pecah pada masa subur, untuk melepaskan sel telur yang pada waktunya siap dibuahi oleh sperma. Setelah pecah, kista fungsional akan menjadi kista folikuler dan akan hilang saat menstruasi.
Kista Ovarium Abnormal {semua tipe atau bentuk kista -selain kista fungsional- adalah kista abnormal}, misalnya :
  • Kista Ovarium Cystadenoma
Merupakan kista Ovarium yang berasal dari bagian luar sel indung telur. Biasanya bersifat jinak, namun dapat membesar dan dapat menimbulkan nyeri.
  • Kista Ovarium coklat (endometrioma)
Merupakan Kista Ovarium endometrium yang tidak pada tempatnya. Disebut kista coklat karena berisi timbunan darah yang berwarna coklat kehitaman.
  • Kista Ovarium dermoid
Merupakan kista Ovarium yang yang berisi berbagai jenis bagian tubuh seperti kulit, kuku, rambut, gigi dan lemak. Kista ini dapat ditemukan di kedua bagian indung telur. Biasanya berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala.
  • Kista Ovarium endometriosis
Merupakan kista Ovarium yang terjadi karena ada bagian endometrium yang berada di luar rahim. Kista ini berkembang bersamaan dengan tumbuhnya lapisan endometrium setiap bulan sehingga menimbulkan nyeri hebat, terutama saat menstruasi dan infertilitas.
  • Kista Ovarium hemorrhage
Merupakan kista Ovarium fungsional yang disertai perdarahan sehingga menimbulkan nyeri di salah satu sisi perut bagian bawah.
  • Kista Ovarium lutein
Merupakan kista Ovarium  yang sering terjadi saat kehamilan. Beberapa tipe kista lutein antara lain:
a. Kista Ovarium granulosa lutein
Merupakan kista Ovarium yang terjadi di dalam korpus luteum ovarium yang fungsional. Kista yang timbul pada permulaan kehamilan ini dapat membesar akibat dari penimbunan darah yang berlebihan saat menstruasi dan bukan akibat dari tumor. Diameternya yang mencapai 5-6 cm menyebabkan rasa tidak enak di daerah panggul. Jika pecah, akan terjadi perdarahan di rongga perut. Pada wanita yang tidak hamil, kista ini menyebabkan menstruasi terlambat, diikuti perdarahan yang tidak teratur.
b. Kista Ovarium theca lutein
Merupakan kista Ovarium yang berisi cairan bening dan berwarna seperti jerami. Timbulnya kista ini berkaitan dengan tumor ovarium dan terapi hormon
  • Kista Ovarium polikistik ovarium
Merupakan kista Ovarium yang terjadi karena kista tidak dapat pecah dan melepaskan sel telur secara kontinyu. Biasanya terjadi setiap bulan. Ovarium akan membesar karena bertumpuknya kista ini. Untuk kista polikistik ovarium yang menetap (persisten), operasi harus dilakukan untuk mengangkat kista tersebut agar tidak menimbulkan gangguan dan rasa sakit.

Terapi Herbal Kista Ovarium
Ini adalah  resep/ramuan tumbuhan obat untuk mengatasi kista ovarium menurut Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma :
60 gram temu putih segar + 15 gram sambiloto kering atau 30 gram yang segar, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum dua kali sehari, setiap kali minum 150 cc.

Selain Terapi diatas untuk mempercepat penghancuran Kista Ovarium Anda dapat mengkonsumsi ekstrak teripang Jeli Gamat Luxor dan Spirulina Pacifica.  Herbal ini dapat dikonsumsi secara berkelanjutan tanpa menimbulkan efek samping. 

Berikut kesaksian kesembuhan penderita Kista dengan konsumsi Gamat & Spirulina


Tidak jadi operasi tumor kista
obat alami tumor ovarium Nama
Umur
Alamat		 : Maria Prihartanti
: 28 Tahun
: Jakarta Barat

Sebelum mengkonsumsi obat kista ovarium
Di akhir tahun 2006 yang lalu saat haid saya merasakan sakit yang amat sangat, tutur Maria Prihartanti saat mengingat kembali peristiwa yang hampir merenggut nyawanya. Pemeriksaan menyeluruh lengkap dengan USG pun dilakukan dan akhirnya dokter menyatakan saya didiagnosa terkena kista coklat yang bersarang di uterus. Kista ini coklat ini berisi darah, satu kista sudah besar sekitar 7 cm, selain itu masih ada beberapa kista lagi. Sedari awal dokter sudah menyarankan untuk segera dioperasi, namun saya tunda. 3 bulan berselang keadaan tetap sama, dokter kembali mengingatkan untuk segera operasi, bukan tanpa sebab menurutnya suatu saat kista ini dapat mengancam jiwa saya, lanjut Maria yang pada saat wawancara ini dilakukan didampingi oleh saudaranya Ibu Sri Lestari Theedens.
Setelah mengkonsumsi obat kista ovarium
Tepat di awal Februari 2007 Ibu Sri lestari datang menjenguk saya di rumah sambil membawa 1 botol jelli gamat dan Spirulina pacifica. ” Coba ini, dan jangan lupa beroda”, demikian pesan Ibu Sri pada saya waktu itu. Jelli gamat saya minum 2x2sdm/hr dan Spirulina 2×10 tablet /hr. Selain Spirulina dan Jelly gamat ini saya tidak makan obat atau herbal lainnya. Sambil terus berharap dan berdoa saya teruskan mengonsumsi jelly gamat dan spirulina ini selama 1 bulan. Hingga tiba saatnya di penghujung bulan februari saya menyerah untuk dioperasi. Persiapan sudah dilakukan, saya pun sudah puasa karena esok pagi akan dioperasi. Siang hari sebelum hari H tiba saya melakukan serangkaian pemeriksaan dan kembali di USG, namun Luar Biasa saat di USG kista yang sebesar 7 cm itu sudah tidak ada. Ragu akan hasil USG tersebut pada hari H dokter pembanding pun didatangkan untuk melakukan USG ulang, hasilnya sama kista sudah tidak ada. ” Terimakasih Tuhan, itu yang saya ucapkan di ruang operasi”. Dokter pun takjub dan operasi tak jadi dilakukan. Siang itu juga saya langsung pulang kerumah. Terimakasih Jelli gamat dan spirulina.